Mengenal Publikasi Buletin Al-Turas Fakultas Adab dan Humaniora, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta


Seiring berkembangnya zaman informasi sangat mudah ditemukan di berbagai media digital. Banyaknya informasi harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh kalian. Namun perlu diperhatikan tidak semua informasi dapat dipercaya bahkan beberapa informasi mengandung unsur kebohongan “HOAX”. Oleh karena itu untuk mendapatkan sumber informasi yang akurat terdapat di e-journal.

1. E-Journal
E-Journal (Elektronik Jurnal) dengan Journal pada dasarnya sama namun yang membedakan adalah mengaksesnya. Elektronik jurnal, diakses secara online karena informasi tersebut telah digitalisasi sedangkan journal, informasinya dapat dibaca secara langsung atau tercetak. E-journal memberikan kemudahan bagi mahasiswa karena dapat diakses dimanapun.


Salah satu contoh portal e-journal ialah milik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. E-Journal UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menggunakan sistem penerbitan online berbasis Open Journal System. Merupakan fasilitas yang diberikan universitas agar dosen dapat menghimpun dan mempublikasikan karya ilmiahnya di e-journal tersebut. Saat ini terdapat kurang lebih 60 jurnal yang telah diterbitkan oleh Fakultas/Jurusan/Prodi/Unit UIN Jakarta.

2. Buletin Al-Turas

Salah satu E-journal yang ada di UIN Jakarta adalah buletin Al-Turas. Jurnal ini diterbitkan oleh Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Jakarta. Mengkhuskan artikel dari segala aspek studi kemanusiaan seperti sejarah, sastra, budaya, bahasa, dan agama.

Publikasi Buletin Al-Turas didedikasikan untuk melestarikan transmisi pengetahuan dan melindungi warisan budaya. Berisikan hasil penelitian dan praktik artikel yang dapat diakses terbuka dan telah terakreditasi Kemenristekdikti. Semua artikel akan ditinjau oleh para ahli di bidangnya untuk mempertahankan tingkat keilmuan yang tinggi. Diterbitkan dua kali dalam setahun yaitu bulan Januari dan Juli.

Contoh Konten Buletin Al-Turas

Contoh konten buletin yang ada di Al-Turas adalah “Menjadi juru kunci Islam nusantara: peran perpustakaan dalam melestarikan naskah Islam nusantara” di tulis oleh Parhan Hidayat. Pada buletin Al-Turas, vol 21, No 2 tahun 2015.

Berisikan tentang negara Indonesia yang sebagian besar penduduknya beragama Islam memiliki corak keislaman yang unik, keunikan ini dapat dipelajari dari naskah-naskah kuno yang tersebar di Indonesia maupun diberbagai tempat. Naskah-naskah tersebut merupakan warisan kebudayaan yang tak ternilai harganya. Sehingga pelestarian perlu dilakukan agar naskah-naskah Islam nusantara terjaga.

Sebagai lembaga yang berfungsi untuk mengumpulkan, mengelola, dan menyebarkan peran perpustakaan sangat dibutuhkan. Tidak hanya dikelola oleh Perpustakaan Nasional tetapi Perpustakaan Perguruan Tinggi Islam dapat berperan dalam menghimpun dan melestarikan naskah-naskah Islam nusantara yang terdapat di daerahnya.

Gelora semangat Fakultas Adab dan Humaniora, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terhadapat naskah-nasakah Islam diwujudkan dengan adanya Database Thesaurus of Indonesian Islamic Manuscript yang dibuat bekerjasama dengan Puslitbang LEKTUR, Kementrian Agama Republik Indonesia dengan Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Database berjenis direktori ini yang akan memberikan petunjuk tentang sumber-sumber dari naskah Islam nusantara dan penelitian terhadap naskah tersebut yang ada di Indonesia. Setelah kerjasama dengan Kementrian Agama RI berakhir maka database akan diserahkan kepada FAH UIN Jakarta agar dilakukan penambahan entri baru. Setelah diberikannya database tersebut perpustakaan berkewajiban untuk melakukan promosi.

Dapat diberi kesimpulan bahwa Perpustakaan Perguruan Tinggi dapat berperan dalam  menghimpun dan melestarikan naskah nusantara yang ada di daerahnya. Termasuk FAH UIN Jakarta yang akan mengelola database tersebut dan menjadi cikal bakal berkembangnya FAH UIN Jakarta menjadi sebuah e-faculty yang berbasis riset dan berkarakter Islam Nusantara.

Lebih detailnya dapat mengunjungi link di bawah ini

4 komentar: